Monday 11 October 2010 | By: Nathan

Sssttt...!!!


Lama aku terdiam,
Sedang sejak tadi, kelam
Telah menurunkan malam

Terdiam, aku masih
Sedang kelam mulai letih
Dan mata malam mulai perih

Mengekal dalam diamku
Sedang kelam telah beku
Dan malam terbujur kaku

Diam…
Membunuh kelam…
Tandaskan malam…

Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO

10 comments:

Anonymous said...

kelam malam dapat segera dijemput sang fajar, menyemburat cahaya, merapuh beku.

Indah n kren bnget sob :)

Nilla Gustian said...

dalam kelam
langit pun terdiam
hening
ssstt...
ada suara hati terselip di sana :)

DenBaGas said...

Salam

Sssttt...

Berarti jgn berisik yach, jujur saya kurang bisa menangkap makna dari setiap kalimat puisi kawan. Butuh usaha dua atau tiga kali baca kawan..

Berkunjung dan silaturahmi kawan sekalian follow..

Salam kawan

Unknown said...

malam emang selalu jadi sebuah inspirasi tak bertepi
menjadi sumber misteri bagi rasa dan rasa

nice!
keep in touch yaa

windflowers said...

meski diam...
sebenarnya malam selalu berbisik...
sssttttt...:)

Ummi Ubay said...

stt
jangan keseringan diam :)
ntar sakit lho

~Srex~ said...

tidur yang nyenyak...berselimut malam...
dunia yg hanya dimiliki seorang....sang penidur....

ciptanirmala said...

aku ingin terdiam... karena puismu sangat bagus... follow nd komen balik yax!

Senja Di Batas Cakrawala said...

dalam heningmu, aku terdiam
coba rengkuh damai Mu,
sunyi dan kian sunyi
hanya hati yang berbisik pada Sang malam yang kan menjemput sang fajar.

met malam ~ salam

Anonymous said...

sssttt..

diam saja, biar malam yang bicara



terimakasih komennya :)

Post a Comment